Harum Semerbak Ayam Yang Dimasak Dalam Buluh Bambu

Jakarta - Tak hanya dibalut bumbu lengkap dan daun kemangi, ayam berbumbu khas Manado dimatangkan dalam bambu. Aromanya harum dan rasanya sedap mantap!
Baca Juga
Di Bali pun, khususnya di tempat Karangasem, pada acara-acara adab sering dibentuk kuliner di dalam tabung bambu. Mungkin sekali cara masak ini dianggap simpel untuk menyediakan konsumsi sekaligus bagi ratusan orang. Maklum, panci dan belanga yang dikumpulkan dari seluruh warga kampung pun mungkin tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan.
![]() |
Bila dimasak di dalam tabung bambu, selain simpel alasannya tidak perlu mencuci dan sanggup pribadi dibuang, juga dicapai aroma yang khas dari bambu maupun daun pisang yang biasanya digunakan sebagai pelapis episode dalam.
Di Sulawesi Utara, juga ada banyak sekali jenis hidangan yang dimasak di dalam buluh (bambu). Selain nasi jaha (seperti lemang di Sumatra Barat, tetapi harum aroma jahe), dan pangi (daun kluwek), banyak protein hewani yang juga dimasak di dalam bambu. Salah satu yang terkenal ialah tinoransak – kuliner pedas cabai rawit dari daging babi, ayam, paniki, dan banyak sekali jenis daging lain.
Tetapi, jikalau Anda ingin menjamu tamu yang kurang sanggup makan kuliner pedas, ada satu jenis kuliner khas Minahasa dari daging ayam dengan bumbu menyerupai woku, tetapi dimasak di dalam buluh. Hasilnya ialah kuliner yang sungguh gurih, tetapi tidak pedas. Anak-anak pun sanggup ikut menyantap hidangan ini.
Pada acara-acara keluarga, banyak sekali hidangan yang dimasak di dalam bambu ditata tegak, adakala diatur membentuk kerucut, dan dibakar sekaligus dengan kayu bakar di bawahnya.
![]() |
Aroma harum kuliner mulai menguar dan menciptakan lapar semua tamu, usang sebelum kuliner dihidangkan. Keharuman ini juga diperkuat dengan banyak sekali jenis materi dan bumbu yang dipakai, antara lain: daun bawang, daun kunyit, daun pandan, dan balakama (daun kemangi).
Selain aromanya yang sungguh mengesankan, kuliner di dalamnya menghasilkan tekstur daging ayam yang lembut dan lembab (moist), dengan bumbu-bumbu yang merasuk sampai ke serat-serat daging ayam paling dalam.
Bila dimasak dengan api yang sempurna panasnya, lemak ayam akan mencair menjadi minyak yang akan menciptakan sajian ini menyerupai berkuah kental. Paling cocok dimakan dengan nasi bungkus (seperti lontong gepeng yang dibungkus dengan daun nasi), atau nasi jaha (ketan yang dimasak di dalam tabung bambu).
Padanan atau pairing yang paling sempurna untuk ayam masak di buluh ini ialah dabu-dabu lilang - irisan cabai rawit, bawang merah, dan tomat muda, dilumat dengan sedikit garam dan perasan lemon cui. Sambal yang menyegarkan ini menciptakan kegurihan ayam masak di buluh semakin mengemuka.
Belum ada Komentar untuk "Harum Semerbak Ayam Yang Dimasak Dalam Buluh Bambu"
Posting Komentar